This nice Blogger theme is compatible with various major web browsers. You can put a little personal info or a welcome message of your blog here. Go to "Edit HTML" tab to change this text.
RSS

Senin, 30 November 2009

Teknologi jaringan Wireless sebagai akses dunia maya

Krisnahadi S. Pribadi MSc, Phd. dari Masyarakat Telekomunikasi Indonesia (MASTEL) merangkum data statistik rendahnya penetrasi telematika. Disebutkan pengguna Internet hanya sekitar 0,48 persen dari perbandingan media lain di Indonesia. Di atasnya, pengguna komputer hanya 0,9 persen. Menyusul pengakses telepon 3 persen. Peringkat tertinggi adalah pemirsa televisi dan radio yakni 60 persen. Menurut pengamat telnologi Informasi Onno W purbo ”Internet wireless (tanpa kabel -red) bisa dirakit sendiri seperti yang saya lakukan,” Ia membuktikan bahwa akses Internet tidak melulu tergantung dengan jaringan telepon. Berbagai alternatif tersedia untuk bisa mendapat akses ke dunia maya ini. Bahkan tidak perlu selalu dengan merogoh kocek dalam jumlah besar.

Dengan modal membeli peralatan seharga Rp 4 juta, Onno mampu mengoperasikan jaringan Internet yang terbilang relatif murah. Hanya perlu merogoh kocek Rp 330 ribu per bulan maka ia bisa mengakses internet selama 24 jam non stop. Bahkan ia meneruskan akses yang di-dapat ke beberapa rumah tetangga. Menggunakan sistem two way satelite, yaitu mengambil akses melalui dua satelit. Software yang dipakai bukan hanya Windows, tetapi juga Linux. Kecepatan modemnya 11 Mega Bps. Dilengkapi dengan antena sektoral 180 derajat, modem dapat menerima akses lebih baik. Antene yang dipakai pun buatan sendiri, hanya menghabiskan biaya sekitar Rp 200 ribu.  Menurut Onno, rakitan seperti ini sudah mulai dioperasikan oleh beberapa warung Internet (warnet) di Indonesia. Menurut Onno, sebenarnya sejak tahun 1992 Indonesia sudah mengenal basis teknologi paket radio. Memang belum banyak yang mengenal teknologi berkecepatan 1200 bps ini, namun teknologi wireless sudah menjadi alternatif lain. Menjelang akhir tahun 2000, teknologi wireless mulai dipertimbangkan sebagai alternatif lain sebagai jaringan Internet. Bahkan Telkom dan Indosat ikut meliriknya. Warnet di berbagai kota seperti Bandung, Medan, Yogya telah banyak membangun jaringan wireless. Belum lagi masuknya berbagai operator satelit. ”Kenyataan ini pada akhirnya memungkinkan kita untuk membangun akses Internet yang murah bagi rakyat Indonesia,” tambah Onno.


          Dipakai Bebas....

Sebenarnya banyak teknologi wireless yang bisa dipakai bebas. Akses Internet tidak selalu hanya bergantung pada saluran telepon. Bahkan International Telecommunication Union (ITU) dari PBB mengembangkan konsep pembebasan lisensi pada band ISM untuk keperluan instrumentasi, kesehatan dan ilmiah. Frekuensi ISM yang akan menarik bagi aplikasi pengiriman data dan kecepatan tinggi adalah 2400-2500 MHz, 5.725-875 MHz dan 24-24.25 GHz. Bahkan ITU juga membebaskannya dari izin frekuensi dengan beberapa persyaratan. Persyaratan itu antara lain peralatan ISM harus tahan terhadap interfensi di luar band ISM dan dibatasi daya pancarnya. Keuntungan lain yang bisa diperoleh adalah murahnya peralatan komunikasi dengan ISM band ini, karena biasanya dibuat secara massal di luar negeri.


Akses Internet Listrik....

Jika Onno W Purbo menyebut gelombang radio dan satelit sebagai akses jaringan Internet, ada lagi jenis wireless lain yang bisa menjadi alternatif. Didi Ali Achmadi menyebut akses Internet melalui listrik. Sebenarnya ini bukan hal baru. Di beberapa negara maju sudah banyak pengembangan teknologi ini. Namun yang menjadi persoalan apakah karakteristik jaringan listrik Indonesia sama dengan di luar negeri sudah Tercatat “29 juta pelanggan listrik di Indonesia, ini berarti mereka semua mempunyai kesempatan mendapat akses jaringan melalui listrik,” ujar Didi yang menjabat General Manager Development Technologi di PT.Indonesia Comnets Plus, sebuah anak Perusahaan Listrik Negara (PLN) tetap system ini banyak kelemahan dari akses melalui listrik. Gangguan sinyal, kelemahan server dan banyak lagi. Bukan berarti di masa mendatang teknologi ini bisa dikembangkan, sehingga akses lewat listrik tidak kalah mutunya dengan akses lewat telepon maupun radio serta satelit, dengan sistem modul Direct Sequence Spread Spectrum (DSSS), frekuensi yang dicapai antara 1,7-30 MHz. Kemampuan mengakses data sebesar 2,5 MBps. Stabilisasi koneksi Internet juga mampu bertahan 24 jam non stop.

Sumber :

http://www.sinarharapan.co.id/berita/0112/03/ipt01.html

Teknologi Antarmuka Interface ( Tangible user Interface dan Speech recognation )

TANGIBLE USER INTERFACE

Tangible User Interface (TUI) adalah sebuah antarmuka pengguna di mana orang berinteraksi dengan informasi digital melalui lingkungan fisik. Nama awal Graspable User Interface, yang tidak lagi digunakan. Salah satu pelopor dalam antarmuka pengguna nyata adalah Hiroshi Ishii, seorang profesor di MIT Media Laboratory yang mengepalai Berwujud Media Group. Pada visi-Nya nyata UIS, disebut Berwujud Bits, adalah memberikan bentuk fisik ke informasi digital, membuat bit secara langsung dimanipulasi dan terlihat. Bit nyata mengejar seamless coupling antara dua dunia yang sangat berbeda dari bit dan atom.

Karakteristik Tangible User Interface :

  • 1.    Representasi fisik digabungkan untuk mendasari komputasi informasi digital.
  • 2.    Representasi fisik mewujudkan mekanisme kontrol interaktif.
  • 3.    Representasi fisik perseptual digabungkan untuk secara aktif ditengahi representasi      digital.
  • 4.    Keadaan fisik terlihat "mewujudkan aspek kunci dari negara digital dari sebuah sistem.

SPEECH RECOGNITION

Speech recognition (juga dikenal sebagai pengenalan suara otomatis atau komputer pengenalan suara) mengkonversi kata yang diucapkan dengan teks. Istilah "pengenalan suara" kadang-kadang digunakan untuk merujuk kepada pidato pengakuan di mana sistem pengakuan dilatih untuk pembicara tertentu - seperti halnya bagi sebagian besar perangkat lunak pengenal desktop, maka ada unsur pembicara pengakuan, yang mencoba untuk mengidentifikasi orang berbicara, untuk lebih mengenal apa yang dikatakan. Speech recognition adalah istilah yang luas yang berarti dapat mengenali hampir siapa pun pidato - seperti pusat panggilan-sistem yang dirancang untuk mengenali banyak suara. Pengenalan suara adalah sebuah sistem dilatih untuk pengguna tertentu, di mana ia mengakui ucapan mereka berdasarkan suara vokal mereka yang unik.

Aplikasi pengenalan suara termasuk panggilan suara (misalnya, "Call home"), call routing (misalnya, "Saya ingin membuat collect call"), alat domotic DNS dan berbicara konten audio berbasis pencarian (misalnya, menemukan podcast tempat tertentu kata yang terucap), entri data sederhana (misalnya, memasukkan nomor kartu kredit), penyusunan dokumen terstruktur (misalnya, sebuah laporan radiologi), pidato-untuk-pengolahan teks (misalnya, pengolah kata atau email), dan di dalam pesawat terbang cockpits ( biasanya disebut suara langsung Input).


Sumber :

http://en.wikipedia.org/wiki/Speech_recognition

http://en.wikipedia.org/wiki/ tangible_user_Interface

Senin, 23 November 2009

AMIC terbuka untuk semua pemasok ???

       AMIC ( Automotive Multimedia Interface Collaboration ) telah melakukan suatu kemajuan yang signifikan dalam satu tahun terakhir dalam menyelesaikan struktur organisasi dan telah mencapai kesepakatan mengenai persyaratan yang diperlukan untuk hardware dan software baik di masa depan mobil dan truk, Jurubicara AMIC Dave Acton mengatakan"sekarang sudah saatnya bagi kita untuk bertemu dengan pemasok dan mereka yang tertarik untuk menjadi pemasok untuk memastikan kami pindah ke tahap berikutnya pembangunan secara bersama-sama. "

      Acton menekankan bahwa AMIC terbuka untuk semua pemasok yang tertarik bisnis elektronik. AMIC dibentuk pada bulan September l998 dan saat ini dipimpin oleh 12 produsen otomotif dan anak perusahaan yang meliputi: BMW, DaimlerChrysler, Ford, Fiat, General Motors, Honda, Mitsubishi, Nissan, PSA / Peugeot-Citroen, Renault, Toyota, dan VW. Seorang juru bicara mengatakan kelompok AMIC berencana untuk mendirikan sebuah kantor di San Francisco di masa depan. So bagi yang berkeinginan sebagai pemasok bisnis elektronik bergabung dengan AMIC dapat menjadi solusi.

Sumber : http://findarticles.com/p/articles/mi_m0UDO/is_18_12/ai_63667439/

Pengembangan JAVA oleh JCP ( Java Community Process )

       Penyediaan Platform yang ada pada JAVA dikembangkan dengan yang namanya Java Community Process (JCP). JCP itu sendiri didirikan pada tahun 1998, yang merupakan suatu proses formal yang memungkinkan pihak-pihak yang tertarik untuk terlibat dalam mengembangkan versi dan fitur dari platform JAVA tersebut. Di dalam JCP terdapat yang namanya Java Specification Request’s atau JSRs. JSRs adalah kumpulan dokumen formal yang menggambarkan spesifikasi dan teknologi yang diusulkan oleh orang-orang yang terlibat dalam JCP untuk melakukan penambahan fitur-fitur yang terdapat pada platform JAVA tersebut.
       Publik formal review dari JSRs akan muncul sebelum JSRs final di putuskan oleh komite eksekutif JCP. JSRs terakhir yang menyediakan implementasi referensi yang merupakan implementasi teknologi dalam bentuk kode sumber dan teknologi kompatibilitas kit untuk melakukan verifikasi terhadap Java API. Jadi dapat dikatakan bahwa sebuah JSRs menggambarkan JCP itu sendiri.
       Jadi pada intinya siapa saja dapat mengembangkan fitur-fitur yang ada pada platform pada JAVA. Hasil dari pengembangan tersebut dapat diusulkan ke JCP, yang nantinya usulan tersebut akan ditampung kedalam yang namanya JSRs. Hasil akhir dari JSRs tersebut-lah yang akan menjadi update dari versi terbaru dari JAVA. Ini merupakan perkembangan JAVA oleh JCP.

http://kingrio.wordpress.com/2009/11/19/teknologi-yang-dihasilkan-java/

Sabtu, 21 November 2009

Implementasi OSGI pada Telematika !!!


      Gambar di atas merupakan bentuk contoh implementasi OSGI.
     Pada era sekarang ini teknologi Osgi sudah sangat banyak dikembangkan untuk berbagai macam keperluan dalam sehari hari maupun di bidang teknologi informasi dan industry serta di bidang ilmu komputer. Peranan Teknologi OSGI dapat terlihat di dalam bidang kehidupan sehari - hari, dalam bidang teknologi industry dan dalam bidang ilmu komputer.
     Dalam kehidupan sehari-hari teknologi OSGI dikembangkan untuk mengendalikan alat-alat elektronik dalam rumah tangga dengan internet. Yaitu dengan menghubungkan berbagai framework OSGI ini untuk mengendalikan alat-alat rumah tangga yang bersifat elektronik. Hal ini dilakukan dengan berbagai protocol network yaitu Bluetooth, uPnP,HAVi, dan X10. Dengan bantuan Jini dan standart OSGI dari sun microsistem yaitu Java Embedded Server. Teknologi ini dinamakan home network dan jinni adalah salah satu standart untuk pembuatan home nerwork yang berbasis java.
     Dalam bidang Teknologi dan industry, dalam hal ini pengembangan OSGI dalam Teknologi dan industri adalah untuk otomatisasi industri. Seperti otomatisnya system dalam gudang yang dapat meminta dalam PPIC untuk mengadakan bahan baku, dan masih banyak yang lain.
Ilmu Komputer
     Dalam ilmu Komputer ini sangat banyak pengembang yang memanfaatkan teknologi OSGI ini. Dari surfing di internet banyak yang mengulas tentang Pemrograman Java yang mengapdopsi teknologi osgi ini. Salah satu contoh adalah knopflerfish merupakan framework untuk melakukan OSGI didalam program Java. Dan juga eclipse IDE merupakan OSGI framework yang dikembangkan oleh eclipse dan berbasis GUI. Dan masih banyak juga dalam server serta program-program lain yang mengembangkan teknologi OSGI ini.

http://idpelajar.com/komputer/osgi-open-service-gateway-initiative/

Middleware dunia Telematika !!!!

     Kita mengenal istilah terminologi middleware dalam dunia IT adalah istilah umum dalam pemrograman komputer yang digunakan untuk menyatukan, sebagai penghubung, ataupun untuk meningkatkan fungsi dari dua buah program/aplikasi yang telah ada. Perangkat lunak yang di usung middleware adalah perangkat lunak yang terletak diantara program aplikasi dan pelayanan-pelayanan yang ada di sistim operasi.

Aplikasi dan fungsi dari middleware adalah:

a. Menyediakan lingkungan pemrograman aplilasi sederhana yang menyembunyikan penggunaan secara detail pelayanan-pelayanan yang ada pada sistem operasi .

b. Menyediakan lingkungan pemrograman aplikasi yang umum yang mencakup berbagai komputer dan sistim operasi.

c. Mengisi kekurangan yang terdapat antara sistem operasi dengan aplikasi, seperti dalam hal: networking, security, database, user interface, dan system administration.

perkembangan  pesat middleware dapat dikategorikan sebagai berikut:

• On Line Transaction Processing (OLTP), merupakan perkembangan awal dari koneksi antar remote database. Pertama kali ditemukan tahun 1969 oleh seorang engineer di Ford, kemudian diadopsi oleh IBM hingga kini dikenal sebagai proses OLTP.

• Remote Procedure Call (RPC), menyediakan fasilitas jaringan secara transparan. Open Network Computing (ONC) merupakan prototipe pertama yang diperkenalkan awal tahun 70-an. Sun unggul dalam hal ini dengan mengeluarkan suatu standar untuk koneksi ke internet. Distributed Computing Environment (DCE) yang dikeluarkan oleh Open Systems Foundation (OSF) menyediakan fungsi-fungsi ONC yang cukup kompleks dan tidak mudah untuk sis administrasinya.

• Common Object Request Broker Architecture (CORBA), merupakan object-oriented middleware yang menggabungkan fungsi RPC, brokering, dan inheritance. DIGITAL ObjectBroker merupakan salah satu contohnya.

    Database middleware merupakan salah satu jenis middleware disamping message-oriented middleware, object-oriented middleware, remote procedure call, dan transaction processing monitor1. Pada prinsipnya, ada tiga tingkatan integrasi sistem komputer yaitu integrasi jaringan, integrasi data, dan integrasi applikasi. Database middleware menjawab tantangan integrasi data, sedangkan midleware-middleware yang lain menjawab tantangan integrasi applikasi dan jaringan.
    Database middleware yang paling umum digunakan adalah ODBC (Open DataBase Connectivity). Keterbatasan ODBC adalah bahwa middleware ini didisain untuk bekerja pada tipe penyimpanan relational database, lebih tepatnya SQL-based relational database2, meskipun pada saat buku ini ditulis sudah tersedia ODBC untuk text file dan Excel spreadsheet.

    Database middleware, seperti midleware-middleware yang lain akan tetap dan semakin dibutuhkan dimasa yang akan datang. Dan besar kemungkinannya bahwa OLEDB akan menjadi database middleware yang paling populer pada saat teknologinya matang, karena keterbukaannya, arsitekturnya yang object-oriented, dan kemampuannya mengakses hampir semua tipe penyimpanan data.

http://pascallischristian.blogspot.com

Senin, 16 November 2009

Bagaimana sich trend ke depan usaha Telematika ????

Berdasarkan pendapat Bapak Ono W Purbo, pada prinsipnya berbagai jenis usaha di dunia telematika dapat di pilah-pilah menjadi berbagai usaha yang sifatnya modular tidak terlalu tergantung satu dengan lainnya. Beberapa servis seperti NIC servis & CA/RA/PKI servis memang merupakan servis pendukung yang sifatnya tidak terlalu profit-oriented, akan tetapi tidak bisa di pisahkan dari usaha yang didukungnya.Berdsarkan hasil pendapat Pak Ono tersebut maka secara umum model yang ingin di usulkan terlihat dalam gambaran model terlampir. Model dibuat modular yang berarti entitas industri di masing-masing segmen di usahakan untuk bisa berdiri sendiri tidak harus tergantung satu sama lain. Ada lima (5) kelompok besar segmen industri jasa yang di identifikasi yaitu:

1. Infrastruktur Telekomunikasi (biasanya resiko bisnis paling besar)
2. Infrastruktur Internet (biasanya resiko bisnis sedang & rendah)
3. Hosting service (biasanya resiko bisnis rendah)
4. Transaction type service (biasanya resiko bisnis rendah).
5. Content / knowledge producer (biasanya resiko bisnis rendah).

Ada dua (2) arah utama yang terjadi di level aplikasi yang pertama ke arah jasa yang sifatnya transaksi (biasanya disini yang berputar adalah uang & barang) yang ke dua lebih ke arah transaksi pengetahuan & informasi. Karakteristik dari kedua arah tersebut akan berbeda; sayang sekarang ini yang lebih di gembar-gemborkan terutama e-commerce – padahal jika kita cukup pandai (dalam arti berpengetahuan banyak) maka bermain-main di k-commerce akan lebih menarik.

Ada tiga (3) hal utama yang akan menentukan kehidupan / tingkat kompetisi maupun kontrol pemerintah di jenis usaha yang dipilih, tiga (3) hal tersebut adalah:

· Tingkat resiko bisnis.
· Kontrol kualitas.
· Tanggung jawab sosial (menjamin proses cross subsidi).

Pada tingkat resiko bisnis yang rendah, sebaiknya pasar di bebaskan dari proses lisensi / perijinan – kompetisi bebas diberlakukan konsekuensi-nya kontrol kualitas di lakukan sendiri oleh masyarakat; pemerintah dapat memfasilitasi transparansi kualitas entitas. Sebaliknya untuk tingkat resiko bisnis yang tinggi, proses perijinan / lisensi yang di ikuti kontrol kualitas dari pemerintah. Yang perlu diperhatikan barangkali membuat semua proses menjadi transparan ke masyarakat banyak.

http://onno.vlsm.org/

Teknologi perkembangan telematika !!!!

     Di era perkembangannya, teknologi telematika ini telah menggunakan kecepatan dan jangkauan transmisi energi elektromagnetik, sehingga sejumlah besar informasi dapat ditransmisikan dengan jangkauan, menurut keperluan, sampai seluruh dunia. Salah satu dari layanan telematika yaitu Layanan Telematika di Bidang Transportasi. Telematika transportasi adalah cabang teknologi yang mengintegrasikan telekomunikasi dan software engineering di bidang sistem transportasi. Penggunaan teknologi telematika oleh masyarakt Indonesia masih terbatas. Sarana kirim pesan seperti yang sekarang dikenal sebagi email dalam suatu group, dirintis pada tahun 1980-an. Mailinglist (milis) tertua di Indonesia dibuat Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, telah mempengaruhi banyak aspek kehidupan di masyarakat, antara lain dalam alam perkembangannya, teknologi telematika ini telah menggunakan kecepatan dan jangkauan transmisi energi Menurut dia, Indonesia perlu menerapkan suatu sistem telematika yang terbuka (open system) dan dapat berkembang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan teknologi, yang mendorong kreativitas dan produktivitas yang pada akhirnya akan. 
  Dalam perkembangannya secara umum, istilah telematika dipakai juga untuk teknologi Sistem Navigasi/Penempatan Global atau GPS (Global Positioning System) sebagai bagian integral dari komputer dan teknologi komunikasi berpindah (mobile communication MENURUT SAYA kemajuan teknologi telematika dalam implementasinya di Indonesia belum diimbangi dengan regulasi hukum yang memadai, sehingga menimbulkan masalah antara pembuat, penyedia layanan, pemerintah dan masyarakat.
     TKTI mempunyai tugas mengkoordinasikan perencanaan dan mempelopori program aksi dan inisiatif untuk menigkatkan perkembangan dan pendayagunaan teknologi telematika di Indonesia, serta memfasilitasi dan memantau pelaksanaannya[15]. Handphone yang sudah menjadi “teman setia” kita itu merupakan bagian dari teknologi telematika. Informasi yang kita kirimkan atau kita terima bisa berupa teks ataupun suara, media transmisi yang digunakan adalah gelombang Menurut Kerangka Kebijakan Pengembangan dan Pendayagunaan Telematika di Indonesia, disebutkan bahwa teknologi telematika merupakan singkatan dari teknologi komunikasi, media, dan onformatika. Senada dengan pendapat pemerintah, Sains dan Teknologi. Sosial Politik. Syair. Telematika. Tidak Dikategorikan. Tokoh Filed under: Sains dan Teknologi, Telematika , facebook, google, mIRC, myspace, Pendekatan terbaik saat ini adalah dengan memanfaatkan teknologi telematika. Teknologi telematika dengan sedikit kreativitas akan mampu mengatasi berbagai kendala perkembangan Telematika Di Indonesia.

http://www.acehforum.com/